Medan , PRESISI-NEWS.COM
Wali Kota Medan Bobby Nasution menyambut baik rencana Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Kota Medan yang akan menggelar Festival Teri di Kampung Kurnia Medan Belawan. Dengan festival tersebut diharapkan potensi yang ada di wilayah tersebut dapat dieksplorasi, dikenal dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat sekitar.
“Rencana ini harus kita maknai bukan hanya sekadar seremonial saja tapi juga memberi output yang berkelanjutan. Bagaimana potensi bisa digali dan masyarakat merasakan manfaatnya. Untuk itu, kita akan dukung penuh,” kata Bobby Nasution ketika menerima audiensi Pospera di Balai Kota Medan, Selasa (15/2).
Baca Juga :
Rudy Hermanto Siap Dukung Program NU Kota Medan
Orang nomor satu di Pemko Medan tersebut mengatakan, program yang ada sejalan dengan visi misi Pemko Medan untuk menaikkan kelas UMKM Kota Medan. Oleh karenanya, festival nantinya dapat diisi dengan pelatihan-pelatihan usaha sehingga bisa menjadi wadah bagi masyarakat untuk memahami cara mengemas dan menjadikan teri sebagai komoditi yang memiliki nilai tinggi.
Baca Juga :
Camat Medan Medan Sunggal Akan Mewarnai Lembah Berkah Dengan UMKM
“Selain itu, kami juga mendukung dan ucapkan terima kasih untuk rencana Pospera yang ingin berkolaborasi dalam penanganan sampah,” ungkapnya seraya mengatakan bersedia untuk hadir sebagai pembicara dalam podcast yang akan dilangsungkan Pospera dalam waktu dekat.
Selain bersilaturahmi, Ketua Pospera Kota Medan Sri Simanungkalit juga menjelaskan, kedatangannya bersama para pengurus untuk menyampaikan program dan kegiatan yang akan dilalukan. Ia juga mengaku, saat ini, Pospera juga telah memiliki koperasi dan kerap melakukan kegiatan penguatan kader lewat kegiatan ekonomi agar mandiri.
“Selama ini kami melihat jika di pasaran, teri hanya dibungkus seadanya, padahal itu bisa menjadi sesuatu yang berbeda. Rencananya, juga akan ada perlombaan untuk mengolah teri agar masyarakat bisa memanfaatkan potensi mereka,” ujar Sri seraya menyampaikan apresiasi kepada Bobby Nasution atas kinerja yang dilakukan. Ia menilai bahwa Pak Wali tidak mengenal waktu untuk melayani masyarakat. (abis/r)