Menurut Bane, kita tidak bisa memilih lahir dari keluarga siapa. Kalau lahir dari keluarga miskin itu bukan dosa kita, tapi kalau sampai mati, kita miskin itu dosa kita. Itu karena kita belum maksimal keluar dari kemiskinan itu.
Persoalan utama khususnya di Sumatera Utara masih banyak terjerat kemiskinan. Salah satu solusi keluar dari kemiskinan itu adalah pendidikan.
“Saya selalu meyakini bahwa keluar dari kemiskinan jalan paling paling tepat adalah pendidikan. Orang yang berpendidikan berpeluang keluar dari kemiskinan. Tidak ada ceritanya, orang uang malas-malasan tiba-tiba sukses. Makanya perlu untuk sekolah dan menempuh pendidikan,” pungkasnya.
Dalam pertemuan tersebut dihadiri Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Asahan, Rosmasyah, Koordinator Bagak Kecamatan Buntu Pane, Suwarti SH, Koordinator Bagak Kecamatan Setia Janji, Liston Sagala dan tim Bagak se Kabupaten Asahan. (S. Siahaan/R-One/r)