Dalam kegiatan ini, juga diberikan edukasi mengenai cara penggunaan pembayaran menggunakan Quick Response Indonesian Standard (QRIS) serta apa saja manfaat yang diperoleh bila mengunakan sistem pembayaran ini.
“Hingga saat ini sudah hampir 836 ribu merchant atau tenant yang menggunakan QRIS di Sumut. Saat ini misi di BI Provinsi Sumut menyasar sebanya 980 ribu pengguna baru QRIS ini. Jadi, kami harapkan QRIS ini tidak dipajang saja namun bisa dimanfaatkan ya. Sebab menggunakan QRIS mempermudah masyarakat dalam pembayaran apalagi bisa digunakan melalui mobile banking dan juga aplikasi dompet digital seperti OVO, LinkAja, Gopay, Dana, dan lainnya,” terang Deddy seraya berharap, kegiatan tersebut
bisa menambah pengguna baru dan juga menambah pemahaman masyarakat dalam penggunaan QRIS.
Sementara Dekan Fakultas Sosial & Sains UNPAB, Dr. E. Rusiadi, SE, M.Si, CIQar, CIQnR, CIMMR yang membuka kuliah umum ini berharap anak didik mulai dari siswa, mahasiswa serta pihak civitas di UNPAB mendapatkan ilmu baru dan semoga bisa bermanfaat untuk semua yang turut serta dalam kegiatan ini.
Rusiadi juga mengucapkan terima kasih pada seluruh tim BI Provinsi Sumut dan berharap QRIS bisa meningkatkan industri keuangan dari sisi ekonomi khususnya di Sumut. Karena dengan QRIS semua transaksi bisa dengan mudah, termasuk menyalurkan infaq ke masjid-mesjid dan lainnya. (abis/r)