Medan , PRESISI-NEWS.COM
Wali Kota Medan Bobby Nasution apresiasi dan ucapkan terima kasih kepada Yayasan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atas pemberian makanan tambahan yang disalurkan Yayasan Surya Kebenaran Indonesia (YSKI) kepada 6.000 anak-anak di 4 kecamatan di Kota Medan yakni Kecamatan Medan Tuntungan, Medan Selayang, Medan Baru dan Medan Helvetia. Sebab, pemberian makanan tambahan itu dilakukan sebagai upaya mengurangi tingkat stunting di Indonesia, khususnya di Kota Medan.
Pemberian makanan tambahan dipusatkan di GBI Rumah Persembahan Sumatera Resort Jalan Jamin Ginting Medan, Senin (24/01). Dikatakan Bobby Nasution, stunting merupakan masalah serius karena menyangkut masa depan anak-anak yang ada di Kota Medan. Sebagai upaya menghindari terjadinya stunting, Pemko Medan ke depan akan mengadakan sebuah program dengan memberikan pelatihan dan pendampingan kepada para ibu hamil beserta suaminya. Dengan demikian para orang tua mengetahui apa yang harus dilakukan guna menghindari stunting tersebut.
“Perlu juga kami ingatkan bahwa pemberian makanan tambahan ini bukanlah sebagai pengganti makanan utama, sehingga sumber protein yang terdapat dalam makanan harus tetap diberikan. Oleh karenanya saya berharap agar pemberian bantuan makanan tambahan ini tidak hanya di 4 kecamatan saja, tapi bisa lebih banyak lagi. Selain itu melalui pemberian bantuan makanan tambahan ini, kami berharap mampu membantu masyarakat yang membutuhkan,” kata Bobby Nasution.
Sebelumnya, Direktur Eksekutif Yayasan BUMN Syafuan mengungkapkan, bantuan makanan tambahan ini diberikan BUMN melalui YSKI kepada 6.000 anak dan balita yang tersebar di 4 kecamatan di Kota Medan. Adapun makanan tambahan yang diberikan berupa sari kacang hijau, susu anak dan ibu hamil, serta multivitamin. Bantuan ini diberikan sebagai wujud kepedulian sehingga anak-anak dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.
“Di samping itu kami juga memberikan masker kain sebagai upaya mencegah penularan Covid-19. Kami berharap bantuan ini dapat membantu dan mendukung pemerintah dalam meningkatkan fungsi masyarakat, terutama kepada anak-anak untuk mencegah terjadinya stunting,” ungkap Syafuan. (abis/r)
