Komisi V DPR RI, lanjut Eddy Santana, siap membantu Kementerian PUPR RI mencarikan jalan keluar termasuk dengan mengundang pihak yang ahli terkait penanganan banjir dari Belanda. Negara yang 60 persen datarannya berada di bawah permukaan laut namun mampu mengendalikan bencana banjir.
Negara yang mempunyai nama asli Koninkrijk der Nederlande atau negeri berdaratan rendah itu diketahui jarang dilanda banjir lantaran manajemen air yang unggul dengan berbagai inovasi dan pemanfaatan teknologinya.
Eddy Santana menyoroti penanganan banjir di Palembang yang hingga kini belum tuntas. Padahal memiliki 6 unit pompa seharga ratusan miliar rupiah, namun penanganan masalah banjir ini tidak bisa optimal. Karena tidak ada normalisasi di Sungai Bendung, Kota Palembang. (Budi Herman/r)