Medan, PRESISI-NEWS.co.id | Kepala Puskesmas Helvetia Medan, dr. Heva Julietta Sinaga, M.Kes berkomitmen memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat dengan tetap membuka pelayanan meski dihari libur nasional agar warga masyarakat yang sedang sakit tetap bisa berobat.
” Iya, kami tetap membuka pelayanan pada hari Selasa (28/01/2025) kemarin, meski sebenarnya libur nasional, kami prioritaskan pasien yang membutuhkan perobatan dan datang menunggu berdasarkan nomor antrian yang kami sediakan. Selain berobat dan cek kesehatan juga banyak pasien Rawat Balik (PRB), intinya pelayanan di puskesmas ini diupayakan secara maksimal, bang,” ucap Fatma Aulia Adnans S Kep.Ners., Staf Tata Usaha Puskesmas Helvetia Medan saat ditemui media, Kamis, (30/01/2025).
Dikatakannya, fasilitas yang ada di Puskesmas Helvetia diantaranya, fasilitas kesehatan Gigi & Mulut, Pemeriksaan Lansia, Pemeriksaan Umum, Pelayanan Kesehatan Ibu dan KB, Pelayanan Kesehatan Anak & Imunisasi.Pelayanan Konsultasi Gizi Laboratorium, Pelayanan Farmasi.
” Berbagai fasilitas kesehatan ada di Puskesmas Helvetia Medan ini, dan pelayanan dimulai pada Jam. 08.00 WIB hingga 15.00 WIB mulai Senin – Jumat, sedangkan untuk hari Sabtu mulai Jam 08.00 Wib – 13.30 siang.” ucapnya.
Terlihat di Puskesmas Helveti antrian panjang masyarakat yang hendak berobat, salah satunya Luga, seorang warga berdomisili di Tembung Medan, ini dengan sabar menantikan antian untuk melakukan kontrol pasca operasi usus di Rumah Sakit.
” Saya datang ingin melakukan kontrol pasca operasi usus. Pelayanan di Puskesmas ini cukup memuaskan dan tidak membuat ribert, cukup menerima nomor antrian, sabar menunggu, pasti dilayanai dengan baik,” ucap Luga yang kesehariannya sebagai guru honorer di SMP Negeri 18 Medan.
Hal senada dikatakan Edison warga Gaperta, Tanjung Gusta Helvettia merupakan Pasien Rawat Balik (PRB) kehadirannya hendak mengambil rekomendasi, surat rujukan ke RS Advent Medan.
” Saya akui pelayanan Puskesmas ini sudah semangkin bagus dari tahun-tahun yang sudah. Pelayanan yang terbaik diberikan kepada masyarakat merupakan obat mujarab bagi si pasien untuk lekas sembuh, selain obatyang dibutuhkan. Meski mendapat antrian panjang, antrian 142 dan saya akan tetap sabar menunggu.” ucap Edison.
Membangun sinergitas transformasi kesehatan dan penguatan perencanaan pembangunan kesehatan,telah diselenggarakan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer (ILP) di Kota Medan untuk meningkatkan komitmen daerah meningkatkan cakupan dan keterjangkauan pelayanan kesehatan primer, program kesehatan merupakan bagian dari program yang diprioritaskan pemerintah kota Medan.
ILP berfokus pada pendekatan siklus hidup untuk meningkatkan upaya promotif dan preventif, mendekatkan pelayanan kesehatan melalui jejaring hingga tingkat kelurahan dan lingkungan serta memperkuat pemantauan wilayah melalui digitalisasi dan pemantauan melalui dashboard situasi kesehatan. Dan Puskesmas Helvettia telah mengikuti program ILP melalui rekam medis elektronik digitalisasi. (***)
Jurnalis: Daffa
Editor: Standly
