Medan, PRESISI – NEWS | Ketua Lembaga Pemantau Pemerintahan dan Pemilu Sumatera Utara (LP3SU), Salfimi Umar meminta masyarakat Sumatera Utara (Sumut) mengawal dan mengawasi proses perhitungan suara Pemilu 2024 baik Pilpres, DPD RI dan Pemilihan Legislatif (Pileg) yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu sore (14/2/2024).
Pada Pemilu Pilpres tersebut, beberapa Lembaga Survei di Indonesia pada hari yang sama mengklaim pasangan nomor urut 2, Prabowo-Gibran unggul 54 % sedangkan pasangan nomor urut 1 dan 3, Amin dan Ganjar-Mahpud meraih 27 % dan 16 %.
“Karena yang resmi mengumumkan hasil Pilpres dan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 adalah KPU. Jadi demi menjaga kekondusiipan, masyarakat diminta mengawal sekaligus mengawasi penghitungan hasil Pemilu yang dilakukan KPU dan Bawaslu,” kata Salfimi Umar pada wartawan di Medan, Rabu malam.
Ia juga mengakui, bahwa berdasarkan pengalaman selama ini, hasil quick coint yang dilakukan beberapa lembaga survei di Indonesia biasanya menunjukkan angka yang tidak jauh dari perkiraan.
“Kalaupun meleset jumlah perkiraannya, paling-paling human errornya bekisar 1 sampai 3 persen,” kata Salfimi.
Baca Juga:
Begitupun, lanjutnya, bagi masyarakat yang tidak puas dengan hasil perolehan lembag survei di Indonesia ini, ya tidak ada salahnya melakukan pengawasan untuk memperoleh hasil yang valid sesuai harapan bersama.
“Intinya, kita harus tetap jaga kondusifitas dan jangan sampai terpengaruh dengan provokasi yang mungkin akan dilakukan pihak-pihak yang ingin memecah belah bangsa Indonesia,” tandasnya.