Medan, PRESISI-NEWS
Polda Sumut diminta pro aktif membantu pemerintah dalam memberantas mafia tanah yang kini diduga semakin masif. Jika ada oknum-oknum Badan Pertanahan Nasional (BPN) se Sumut yang diduga terlibat dalam permainan mafia tanah hendaknya ditindak tegas. Agar dapat menimbulkan efek jera.
“Saya sangat mengapresiasi Langkah Polda Metro Jaya dan BPN DKI Jakarta dalam memberantas mafia tanah dengan menetapkan 30 an tersangka, termasuk belasan oknum BPN. Langkah ini maunya diikuti dengan Polda Sumut,” kata Ketua Lembaga Pemantau Pemerintahan dan Pemilu Sumatera Utara (LP3SU), Salfimi Umar di Medan, Kamis sore (21/07/2022).
Salfimi Umar juga meminta agar Menteri Agraria/BPN baru ini membuat gebrakan dalam memberantas mafia tanah yang dinilai sudah sangat meresahkan masyarakat dengan berbagai modus untuk menguasai tanah yang diduga bukan miliknya.
Selain itu, lanjutnya, Menteri BPN baru yang sudah membuka ruang untuk memberantas mafia tanah dapat membentuk Tim Intelejen Khusus yang bisa memata-matai kinerja BPN Provinsi, Kabupaten/kota se Indonesia.
“Tim Intelejen Khusus ini juga untuk menekan terjadinya oknum-oknum BPN bermain mata dengan mafia tanah,” kata Salfimi seraya menambahkan bahwa mafia tanah diduga kerap melakukan kongkalikong dengan oknum-oknum BPN.