Pematang Siantar, PRESISI – NEWS | Kapolres Pematang Siantar AKBP. Yogen Heroes Baruno, S.H., S.I.K., bertindak sebagai pembina upacara bendera di Sekolah Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Pematang Siantar, Senin (08/01/2024) pada Pukul 07.00 WIB.
Kehadiran Kapolres Pematang Siantar ke sekolah MAN Pematang Siantar dalam rangka menjalankan program Police Go To School, sebagai upaya untuk menanggulangi terjadinya kenakalan remaja yang merupakan kewajiban adik- adik sebagai pemuda penerus bangsa untuk memerangi narkoba.
Dihadapan para siswa-siswi, Kapolres menyampaikan bahwa kegiatan Police Go To School dilaksanakan secara rutin, dan saya selaku Kapolres Pematang siantar hadir saat ini selaku pembina upacara, tentu untuk memberikan wejangan kepada seluruh siswa /i generasi muda sebagai penerus bangsa dapat memberikan warna kepada bangsa dan negara kita ini untuk kedepannya
“Dimana Kami semua yang berdiri di depan ini sudah mengalami masa masa tersebut dengan menjalani hari hari sama seperti siswa/I sekalian,inilah moment adek-adek semua sudah harus dapat melihat atau memilih kira kira apa selanjutnya setelah tamat dari sekolah ini.” ujar Kapolres.
Ia menambahkan, perlu juga di ketahui beberapa hal yang harus di hindari di masa-masa sekolah tentu saja yang paling sering terjadi adalah masalah narkoba, tentu kita dari Polres Pematang Siantar terus memburu para pelaku narkoba ini dan dalam rilis akhir tahun polda sumut telah berhasil menangkap lebih dari 2000 orang pelaku
“Ini adalah upaya kami dari pihak kepolisian dalam menyelamatkan jiwa terutama generasi-generasi muda penerus, agar adek-adek sekalian mengetahui narkoba yang dimasukkan dalam suatu negara adalah untuk upaya pembodohan atau mengurangi kemampuan generasi-generasi penerus, sehingga negara tersebut akan hancur sendirinya.”ungap AKBP Yogen.
Sambungnya, sehingga kita dari Polri khususnya Polres Pematang Siantar hadir untuk memberikan kesadaran kepada adik-adik semua, kita selaku penegak hukum, kita berupaya penegakan hukum nya dimana penegkan hukum ini tidak hanya melulu penangkapan saja, penyitaan barang bukti, tetapi juga masalah rehabilitasi dengan harapan untuk di sembuhkan.
“Mungkin adek-adek, banyak bercita-cita menjadi Polri,TNI dan ASN, tidak akan terwujud kalau ade-ade sekalian sudah ter indikasi masalah narkoba, terkait dengan Bullying dimana kita sudah berhadapan dengan kecanggihan tehnologi dan informasi sehingga kasus perundungan atau Bullying tidak dilakukan secara langsung tetapi melainkan melalui media sosial.” ucap orang nomor satu di Polres Pematang Siantar.
Dimana ade-ade sekalian, ujar Kapolres Pematang Siantar menambahkan, sudah mengenal yang namanya media sosial, disitu bagaimana memanfaatkan ekspresi dimana usia ade-ade sekalian sekarang ini adalah usia mencari jati dirinya yang butuh perhatian, untuk itu ade-ade harus saling mengingatkan satu sama lain ketika ada permasalahan.
“Untuk itu kehadiran kami disini adalah memberikan contoh dan pendidikan yang terbaik kepada ade-ade sekalian untuk mendapatkan masa depan yang lebih baik dan memberikan warna positif karena ade-ade sekalian yang merupakan genersi penerus bangsa yang akan datang selamat belajar buat adek adek sekalian.” pungkasnya.Hadir mendampigi Kapolres, Kasat Binmas AKP. Jahrona Sinaga,SH, Kapolsek Siantar Barat Iptu. Triya Dewi, personil Sat Binmas, Kepala Sekolah Madrasah Aliyah Negeri Lintong Sirait, S.Ag, para guru dan para siswa-siswi. (Jose)